SAMPANG, SINERGI MADURA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dinilai tidak profesional dalam rekrutmen Panitia pemungutan suara (PPS).
Pasalnya, dalam rekrutmen yang dilakukan dengan beberapa tahapan mulai dari seleksi administrasi, tes tertulis, hingga tes wawancara itu hanyalah sebuah formalitas bahkan terkesan janggal.
Hal tersebut terlihat dalam surat KPU Sampang dengan nomor Pengumuman : 47/PP.04.1-Pu/3527/2023 tentang penetapan hasil seleksi calon anggota panitia pemungutan suara (PPS) untuk pemilihan umum 2024 dikeluarkan.
Baca Juga: Bupati Baddrut Tamam: Saya Mau Melakukan Perubahan Besar Disini
Saat ditelusuri, ternyata ditemukan nama calon anggota PPS yang mendapat nilai paling rendah lolos ketimbang peserta lain yang sebelumnya pada saat tes tertulis tinggi.
"Kalau di Desa Pacanggaan ini gak masuk akal, masak nilai tes tertulis 100 tidak lolos, sedangkan nilai 44 bisa lolos. Ini jelas tidak masuk akal," ungkap IM salah satu peserta seleksi PPS Kecamatan Pangarengan.
Pria yang memperoleh nilai tertinggi saat tertulis itu menjelaskan bahwa untuk menjawab kegelisahannya tersebut dirinya mempertanyakan nilai tes wawancara kepada anggota Panitia pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Pangarengan yang disetor ke KPU Sampang.
"Saat saya tanyakan ke PPK Kecamatan Pangarengan, katanya nilai saya B satu dan lainnya A semua," bebernya.
"Nggak tau kalau tes wawancara saya tidak dikasih nilai, tapi tak masuk akal," sambung dia.
Menurutnya KPU Sampang tidak melihat berdasarkan hasil nilai, karena ujian tertulis maupun wawancara hanya formalitas.
Baca Juga: Syahwat Terlarang Oknum Guru ASN SD Sumenep Berakhir di Penjara
"Saya rasa KPU tidak melihat nilai, seandainya kalau KPU melihat nilai mungkin masih mikir. Kalau di Pacanggaan tak masuk akal, nilai 100 tak lolos tapi nilai 44 lolos jelas tak masuk akal," ungkapnya dengan nada kesal.
Sementara Ketua KPU Sampang, Addy Imansyah, saat dikonfirmasi media ini melalui pesan WhatsApp tidak merespon meski centang dua warna biru.***
Artikel Terkait
Sopir Anggota DPRD Sumenep Diciduk Satnarkoba Polres Sampang
Sebuah Rumah di Kedung Sampang Terbakar Akibat Sumur Bor yang Digali Mengandung Gas.
Terancam Gagal Panen, Tanaman Padi Para Petani di Sampang Diserang Hama
Viral! Muda-Mudi Diduga Mesum di Pantai Camplong, Bikin Netizen Heboh: Hilang Sudah Keperawanan Si Perempuan